Rama Shinta dan Emansipasi wanita?

Epos ramayana? iya bukankah itu cerita yang jadul banget apa relefansinya dengan emansipasi wanita dan di aplikasikan di era modern saat ini.Baiklah mari kita putar ulang cuplikan cerita Rama shinta,

setelah shinta di culik rahwana dan di sekap di taman sari milik rahwana di temani keponakanya trijatha, waktu itu Rama mengutus hanuman untuk melihat keadaan shinta di alengka apakah baik baik saja.bertemulah hanuman dengan shinta berbekal cincin pemberian Rama,

       Dalam dialog ini hanuman menawarkan diri "Gusti ayu Shinta ,mohon restu jika gusti ayu memerintahkan hamba,dengan kesaktian hamba, hamba bisa membawa gusti Ayu keluar dari alengka tanpa seorang pun tahu termasuk Rahwana

sinta menjawab "Kalau aku berpikir enaknya harusnya begitu hanuman,tapi masalahnya tidak sesederhana ini

Maksud gusti ayu?.......kalau aku ikut serta denganmu sekarang hanuman, terlalu mudah,di hadapan Kang Mas Rama aku seperti tidak ada harganya,belum lagi bisa terjadi rasa syakwasangka krna aku telah di sekap rahwana berbulan bulan,ini akan menjadi preseden buruk dan terbawa seumur hidupku dan bagi kanda Rama sendiri di mana letak jiwa satrianya ,biarlah kanda Rama sendiri yang merebut aku dari tangan rahwana dengan cara kesatria

      Dan bagi rahwana biarlah dia juga merasakan kehancuran negara dan keluarganya,yang telah berani menantang Kanda rama,dan telah menginjak injak wartabat wanita.dengan menculiku dari dalam hutan ...Dalam dialog ini jelas betapa shinta menjunjung tinggi maratabat suaminya Rama. dan shinta sebenanya juga ingin tahu sejauh mana Rama mencitai dirinya,sampai dimana perjuangan Rama merebut dirinya ,bukan hanya menuntut haknya untuk di cintai dan di lindungi shinta juga memposisikan Rama pada posisi  sebagai suami yang mempuyai rasa bangga karena pada saat yg tepat Rama sanggup mengembalikan istrinya dengan perjuangannya itulah salah satu contoh  emansipasi wanita......

TERIMA KASIH ATAS KUNJUNGAN SAUDARA
Semoga artikel ini bermanfaat bagi saudara. Jika ingin mengutip, baik itu sebagian atau keseluruhan dari isi artikel ini harap menyertakan link dofollow ke http://tjipto-ning.blogspot.com/2012/04/rama-shinta-dan-emansiapasi-wanita.html. Terima kasih sudah singgah membaca artikel ini.